Se-nggak mungkin nggak mungkinnya orang, setulus-tulusnya orang, atau bahkan se-angel-angelnya orang, masih bisa banget lho untuk dia berkata kasar kepada orang lain. Kita punya banget kesempatan akan itu dan punya hak atas itu. Saat emosi kemudian darah seakan mendidih naik ke atas kepala, kesempatan kita untuk berkata kasar sangat terbuka lebar.
Tapi tidak bagi orang yang mempunyai pikiran kedepan. Kemudian teringat
bahwa :
"Emosi hanya membuang-buang waktu, menghabiskan tenaga, dan melelahkan hati".-Inti Rizqiya
Komentar
Posting Komentar